Mahahu – Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 2, Novita Bulan dan Artya Fathra Marthin, memulai kampanye mereka dengan mengadakan silaturahmi bersama beberapa tokoh pendiri Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) di Cafe Long April. Pertemuan tersebut menghadirkan suasana hangat, diisi dengan diskusi tentang visi pembangunan daerah yang lebih baik.
Hadir dalam pertemuan ini, tokoh-tokoh pejuang pemekaran Mahulu seperti Drs. Firminus Kunum, dr. Lukas Demo Bakiaq, Bonifasius Ngo, Markus Laden, Lusiana Huring, dan Clara Sangiq. Para mahasiswa asal Mahulu yang menempuh pendidikan di Samarinda juga turut serta, memberikan nuansa generasi muda yang peduli terhadap perkembangan daerahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Drs. Firminus Kunum menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Paslon Prima yang mengusung tema “PRIMA”—Peduli, Mandiri, Mengabdi. Menurutnya, pasangan ini menunjukkan kesiapan untuk membawa Mahulu ke arah yang lebih maju.
Firminus juga mengenang masa awal pemekaran Mahulu, saat daerah ini membutuhkan pemimpin yang memiliki visi kuat. Ia menekankan pentingnya menempatkan pemimpin yang tepat, mengingat pengalaman masa lalu ketika Malinau—daerah lain di Kalimantan Utara—berhasil berkembang pesat berkat kepemimpinan Marthin Billa, ayah dari Artya Fathra Marthin.
“Begitu pemimpin yang tepat diberi kesempatan, daerah yang tadinya hanya hutan belantara bisa berkembang menjadi kota maju seperti Malinau sekarang,” ujar Firminus.
Dalam pandangannya, sosok Novita Bulan, yang pernah dua kali menjabat sebagai Ketua DPRD Mahulu, sudah menunjukkan kapabilitasnya dalam menjalankan tugas legislatif dengan baik. Firminus percaya bahwa pengalaman dan visi Novita serta Artya dapat membawa perubahan signifikan bagi Mahulu.
Ia menambahkan, pembangunan yang berkelanjutan hanya bisa terjadi apabila pemimpin memiliki komitmen kuat terhadap kemajuan daerah. Paslon Prima, menurut Firminus, memiliki potensi besar untuk mewujudkan visi pembangunan tersebut.
“Sudah waktunya Mahulu dipimpin oleh sosok yang paham benar akan kebutuhan dan potensi daerah ini. Dengan demikian, pembangunan yang telah dirintis bisa dilanjutkan dan Mahulu bisa lebih maju,” tambah Firminus.
Pertemuan malam itu diakhiri dengan makan malam bersama, menciptakan suasana akrab antara para tokoh dan mahasiswa Mahulu. Dengan adanya dukungan dari tokoh-tokoh pendiri Mahulu, Paslon Prima semakin menunjukkan keseriusannya dalam mengemban amanah dan harapan untuk kemajuan daerah ini.