Sangatta – Sebagai bagian dari kewajiban anggota DPRD Kutai Timur, Bahcok Riandi melaksanakan reses di daerah pemilihannya untuk menyerap berbagai aspirasi masyarakat. Kegiatan reses tersebut menjadi kesempatan bagi wakil rakyat untuk turun langsung ke lapangan dan mendengarkan permasalahan yang dihadapi oleh warganya. Bahcok Riandi mewakili Daerah Pemilihan (Dapil) Kutai Timur 4, yang meliputi Kecamatan Kombeng, Muara Wahau, dan Telen.
Bahcok, yang merupakan anggota DPRD dari Partai Demokrat, mengungkapkan bahwa hasil reses kali ini menunjukkan beberapa masalah mendasar yang membutuhkan perhatian segera, seperti infrastruktur jalan, sektor pertanian, hingga alat tangkap perikanan. Ia menyebutkan bahwa masyarakat di daerahnya sangat mengharapkan adanya perbaikan infrastruktur yang mendukung aktivitas mereka sehari-hari.
“Untuk masalah infrastruktur, banyak permintaan yang masuk terkait pembangunan jalan lingkungan dan jalan pertanian. Mereka berharap agar akses tersebut bisa dibenahi agar lebih lancar dan memudahkan aktivitas mereka, terutama untuk sektor pertanian,” kata Bahcok, di Salah Satu Cafee di Sangatta Kutai Timur, Jumat (22/11/2024) lalu.
Selain masalah infrastruktur, kebutuhan pertanian juga menjadi sorotan dalam reses kali ini. Masyarakat meminta bantuan dalam bentuk bibit unggul dan pupuk yang lebih mudah diakses dengan harga yang wajar. Hal ini sangat penting, mengingat sebagian besar penduduk di daerah tersebut bergantung pada hasil pertanian untuk mata pencaharian mereka.
“Selain itu, ada juga permintaan terkait alat tangkap perikanan, seperti alat untuk menangkap ikan sungai dan danau. Ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang sebagian besar bekerja sebagai nelayan,” tambahnya.
Bahcok juga menyoroti usulan untuk pengembangan Bandara yang ada di daerahnya. Warga berharap agar bandara dapat diperbesar untuk menampung pesawat yang lebih besar, sehingga dapat meningkatkan konektivitas dan mendorong perekonomian daerah. Tidak hanya itu, perbaikan jalan menuju bandara juga menjadi salah satu harapan yang disampaikan masyarakat dalam reses tersebut.
“Termasuk ada juga permintaan untuk pengembangan Bandara. Masyarakat menginginkan pesawat yang lebih besar dan tentunya jalannya juga harus diperbaiki. Semua ini akan kami tampung dan menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah daerah,” ujar Bahcok.
Usulan-usulan yang masuk dalam reses tersebut, lanjut Bahcok, merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang sangat penting untuk diperhatikan. Oleh karena itu, ia berkomitmen untuk terus mengawal aspirasi rakyat dan mendorong agar masalah-masalah tersebut dapat segera direalisasikan.
“Harapan besar kita semua adalah agar usulan-usulan ini bisa direalisasikan. Apalagi masalah dasar seperti jalan, pupuk, dan alat tangkap ikan. Semua permintaan ini sangat penting bagi kesejahteraan masyarakat. Saya juga meminta agar masyarakat bersabar sementara menunggu prosesnya,” ungkap Bahcok.
Bahcok meyakini bahwa apa yang diminta masyarakat akan menjadi prioritas pemerintah daerah. Saat ini, pemerintah memang tengah menggenjot pembangunan di berbagai sektor, termasuk infrastruktur, pertanian, dan sektor-sektor lainnya yang langsung berdampak pada kehidupan masyarakat.
“Pemerintah saat ini juga tengah mengebut pembangunan, termasuk dalam hal infrastruktur, pertanian, dan kebutuhan dasar lainnya. Semua ini menjadi prioritas pemerintah, dan kami sebagai wakil rakyat akan terus memperjuangkan agar kebutuhan masyarakat bisa dipenuhi,” kata Bahcok.
Selain infrastruktur dan pertanian, masalah pendidikan, air bersih, dan listrik juga menjadi topik yang sering disoroti dalam reses kali ini. Masyarakat berharap adanya peningkatan fasilitas pendidikan, penyediaan air bersih, dan penyediaan listrik yang merata, terutama di daerah-daerah yang masih kesulitan dalam hal akses terhadap kebutuhan dasar tersebut.
“Pendidikan, air bersih, dan listrik adalah kebutuhan yang sangat mendasar bagi masyarakat. Oleh karena itu, kami akan terus mendorong pemerintah untuk memperhatikan hal ini. Kami juga berkomitmen untuk terus mengawal agar pembangunan di sektor-sektor tersebut dapat berjalan dengan baik,” tandas Bahcok.
Dalam kesempatan tersebut, Bahcok menegaskan bahwa reses merupakan salah satu mekanisme penting bagi anggota DPRD untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat. Melalui reses, anggota DPRD dapat lebih memahami kondisi riil yang ada di lapangan, serta menyerap berbagai aspirasi yang kemudian dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan di DPRD.
“Melalui kegiatan reses ini, saya berharap dapat lebih memahami kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi masyarakat. Kami akan terus berjuang untuk mewujudkan aspirasi mereka, dan berusaha memberikan solusi terbaik demi kemajuan daerah ini,” Bahcok memungkasi.