Samarinda – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kalimantan Timur (Kaltim) membuka pendaftaran bakal calon anggota legislatif (caleg) lebih awal untuk Pemilu 2024. Ketua Bidang Kaderisasi DPW PKS Kaltim Arief Kurniawan mengatakan pertengahan Desember 2021 sudah meluai membuka pendaftaran bakal caleg.
“PKS memberi ruang dan kesempatan kepada seluruh masyarakat Kaltim, tokoh Agama, tokoh masyarakat, generasi muda dari berbagai latar belakang sosial, budaya, profesi, dan kompetensi yang ingin berkiprah dalam dunia politik,” ungkap Arief saat ditemui di kediamannya jalan Juanda Samarinda, Minggu (28/11/2021).
Sebagai siklus demokrasi 5 tahun sekali, maka PKS ingin mempersiapkan sejak awal agar caleg-caleg yang dhasilkan melalui pprogram pencalegan dini ini benar-benar caleg berkualitas.
“Kami sedang memproses atau tahapan dari program pencalegan dini. Kita ingin mempersiapkan caleg-caleg kita sejak awal. Mempercepat pendidikan kepada caleg PKS agar lebih siap secara mental bertarung di 2024,” ujar Arief.
Arief menambahkan bahwa PKS sudah punya modal yang baik dalam persiapan menuju 2024. Pertama sistem kaderisasi yang telah berjalan baik, kedua PKS memiliki strategi politik yang terencana dan rasional, ketiga, jaringan kerja struktur yang berjalan denga baik, keempat ketokohan kader PKS di masyarakat dan kelima peran sosial PKS di tengah masyarakat sudah cukup baik.
Dirinya juga ingin memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. PKS ingin memberikan pesan kepada seluruh masyarakat, terutama generasi muda, bahwa masa depan bangsa ditentukan dari karya-karya anak muda saat ini.
“Generasi muda mesti mengambil peran yang strategis, terutama menjelang bonus demografi pada 2030-2035, ” imbuhnya.
Ia mengatakan, PKS berkomitmen untuk mendorong para pemuda naik panggung menjadi aktor-aktor perubahan Generasi muda mesti mengokohkan integritas, meningkatkan kapasitas, dan menguatkan akseptabilitas yang menjadi ciri kepemimpinan yang tangguh. Generasi muda harus bisa menjadi pelaku sejarah, bukan hanya sekadar menjadi penonton sejarah.
”Anak muda harus terlibat dan berani tampil mewarnai perpolitikan Indonesia. Politik memang bukan segala-galanya, tetapi segala-galanya banyak dipengaruhi oleh kebijakan-kebijakan politik,” imbuhnya.
Lebih lanjut menurut Arief, PKS bukan partai yang tertutup. PKS adalah milih rakyat Indonesia siapapun boleh bergabung dengan PKS.
“Bahkan di daerah-daerah yang mayoritas non muslim seperti di Papua. PKS dapat diterima. Ada anggota DPR yang dari sana (Papua), ” tutur Arief.