Mojokerto – “ASN bukan sekadar pelaksana kebijakan, mereka adalah aset negara yang harus dilindungi hingga masa pensiun,” tegas Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, saat membuka kegiatan Sosialisasi Manfaat Jaminan Hari Tua bagi ASN dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), Senin (3/11/2025), di Ruang Sabha Mandala Madya, Balai Kota Mojokerto.
Kegiatan yang digelar oleh BKPSDM Kota Mojokerto bekerja sama dengan PT Taspen (Persero) ini diikuti 524 peserta, baik secara langsung maupun daring. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman aparatur sipil negara terhadap hak-hak mereka atas perlindungan sosial, termasuk jaminan kecelakaan kerja dan kematian, sesuai amanat peraturan perundang-undangan.
Dalam sambutannya, Ning Ita—sapaan akrab Wali Kota—menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki dasar hukum yang jelas, sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1969 hingga PP Nomor 66 Tahun 2017. Ia menekankan pentingnya peran negara dalam memastikan jaminan sosial bagi para ASN, termasuk bagi mereka yang akan segera purna tugas.
“ASN adalah motor penggerak pemerintahan. Maka kesejahteraan, masa depan, dan hari tua mereka harus dipastikan dengan baik. Kita tidak hanya membutuhkan ASN saat mereka mengabdi, tetapi juga harus menjamin kehidupan mereka setelah purna tugas,” ujarnya.
Sosialisasi ini juga merupakan tindak lanjut dari surat edaran Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri tertanggal 22 September 2025 yang mendorong optimalisasi layanan pembayaran manfaat program Taspen.
Muhammad Amir Mustofa, perwakilan PT Taspen (Persero), turut hadir dan memaparkan layanan terbaru Taspen Group yang ditujukan untuk memudahkan ASN dalam mengakses berbagai manfaat, termasuk tabungan hari tua dan klaim jaminan secara digital.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari para peserta, terutama P3K yang selama ini masih memiliki banyak pertanyaan terkait hak jaminan pensiun mereka. Hadir pula dalam kegiatan ini Sekda Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo dan pejabat BKPSDM yang aktif mendampingi jalannya diskusi interaktif.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para ASN dan P3K di lingkungan Pemkot Mojokerto dapat merasa lebih tenang dan terlindungi, baik saat aktif bekerja maupun setelah masa tugas mereka selesai.
