Sidoarjo – Alun-alun Sidoarjo menjadi pusat keramaian pada Minggu (29/9/2024) saat Festival UMKM digelar dengan penuh semangat. Acara ini bukan sekadar ajang pameran produk, tetapi juga simbol kolaborasi yang kuat antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, media lokal, dan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dihadiri langsung oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sidoarjo, Muhammad Isa Anshori beserta istri, festival ini menjadi angin segar bagi ekonomi lokal yang perlahan bangkit pasca pandemi.
Festival UMKM ini diikuti oleh 50 pelaku UMKM dari berbagai sektor, seperti kuliner, kerajinan tangan, dan produk kreatif lainnya. Produk-produk lokal yang inovatif dan beragam, mulai dari makanan tradisional hingga pernak-pernik kerajinan, dipamerkan kepada pengunjung. Bagi Isa, festival ini merupakan bukti nyata bahwa Sidoarjo memiliki potensi besar dalam sektor ekonomi kerakyatan yang digerakkan oleh UMKM.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif media lokal yang telah memberikan wadah bagi UMKM untuk mempromosikan produk mereka. Ini adalah bentuk kolaborasi positif antara media, pemerintah, dan masyarakat untuk bersama-sama memajukan perekonomian Sidoarjo,” ujar Isa dalam sambutannya. Ia menambahkan bahwa Pemkab Sidoarjo akan terus berkomitmen mendukung UMKM agar mampu bersaing, tidak hanya di pasar lokal, tetapi juga nasional bahkan internasional.
Dalam pernyataannya, Isa menekankan bahwa sektor UMKM memiliki peran krusial dalam menggerakkan ekonomi daerah. Dengan dukungan penuh dari Bank Jatim, Isa optimis UMKM di Sidoarjo akan semakin berkembang. “Pemerintah daerah akan terus memberikan dukungan melalui program-program pemberdayaan UMKM. Dengan kolaborasi bersama Bank Jatim, saya yakin pelaku UMKM akan mampu bertahan dan bersaing,” tegasnya.
Selain dukungan ekonomi, Isa juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar Alun-alun Sidoarjo selama acara berlangsung. “Mari kita jaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. Kita harus bersama-sama saling mencintai Sidoarjo agar semakin hebat, maju, dan makmur,” tutup Isa di akhir sambutannya.
Sementara itu, Vega Dwi Arista, Kabiro Radar Sidoarjo sekaligus penyelenggara acara, menegaskan bahwa tujuan dari festival ini adalah untuk memberikan ruang kepada UMKM agar dapat bangkit dan berkembang. “Potensi UMKM di Sidoarjo sangat tinggi. Acara ini merupakan bentuk dukungan kepada pemerintah untuk mendorong UMKM naik kelas dan berkembang,” katanya. Vega juga menekankan bahwa media lokal selalu mendukung penuh kebijakan Pemkab Sidoarjo dalam memajukan sektor UMKM.
Festival ini juga dirancang untuk menarik minat masyarakat dari berbagai kalangan. Selain pameran UMKM, acara ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, seperti lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak (TK) dan lomba aerobik. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa mendapatkan layanan kesehatan seperti tes darah dari Baitul Maal Hidayatullah (BMH) dan layanan hukum dari mobil “si Mola” milik Kejaksaan Negeri Sidoarjo.
Acara ini juga dihadiri sejumlah pejabat penting Kabupaten Sidoarjo, seperti Sekretaris Daerah (Sekda) Fenny Apridawati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Bahrul Amiq, serta perwakilan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menandakan komitmen kuat Pemkab Sidoarjo dalam mendukung kebangkitan ekonomi daerah melalui pemberdayaan UMKM.
Dengan festival ini, harapan besar disematkan pada UMKM Sidoarjo untuk terus berinovasi dan berkembang. Kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan media diharapkan dapat menjadi pendorong utama dalam mengangkat kembali ekonomi lokal dan memperkuat posisi UMKM di Sidoarjo sebagai tulang punggung ekonomi daerah.